Gemas! Ada Pulau Serba Ungu di Korea Selatan

Purple Island ini ada di Pulau Banwol dan Pulau Parkji. Nah, Superfriends yang punya rencana liburan ke Korea Selatan, wajib banget masukin list pulau ungu ini ke tujuan jalan-jalan. Lumayan, hitung-hitung buat menambah feed di instagram.

Pulau ungu ini terbilang masih baru, lho. Baru banget diresmikannya itu di musim panas tahun 2020 kemarin. 

[readalso url=22037]

Tujuan Dibuat Serba Ungu

Image source: edition.cnn.com

Nggak bisa dianulir sih memang, wisatawan itu senang yang nyentrik buat dipancing datang untuk berlibur. Nah, atas dasar itu juga Korea Selatan menyulap dua pulau ini jadi warna ungu semuanya.

Jadi kenapa Purple Island itu ada, ya karena buat menarik perhatian wisatawan. Jangan heran kalau lo datang ke sana hampir semua bangunannya berwarna ungu.

Tapi ternyata yang dikelir warna ungu itu nggak cuma bangunan aja. Tapi pemerintah di sana juga menanam 40 ribu bunga lavender, ribuan pohon, dan tanaman yang warnanya ungu. Bahkan nih, jalanan di permukiman warga di sana juga dibuat warna ungu.Kebayang kan menariknya kayak apa. Apalagi kalau difoto dari sudut mata elang alias dari atas, bakal kelihatan cantik banget. Gemas!

Magnet Wisatanya Ada di Jembatan Cheonsa

Image source: tradelinkmedia.biz

Apa sih Jembatan Cheonsa? Jadi ini dia yang jadi primadonanya kalau lo liburan ke pulau ungu. Jembatan inilah yang jadi magnet para wisatawan. Jembatan ini menghubungkan Pulau Bawol dengan Pulau Parkji tadi. Kalau lo mau ke sini cocok sih malam hari. Jembatan ini pastinya Instagramable banget buat latar berfoto.

Gimana? Jadi pengen buat liburan nggak? Mending lo nabung dulu deh, nanti kalau pandemi sudah selesai lo bisa langsung cari tiket buat terbang ke Korea Selatan buat liburan. Hotel-hotel di Pulau Ungu nggak mahal lho. Malah terbilang kejangkau banget, mulai 50.000 Won atau sekitar Rp 612.000 per malam.

[readalso url=21833]

Pulau Serba Biru dan Putih

Rencana pemerintah Korea Selatan buat bikin Pulau Ungu jadi destinasi beken itu bakal terus digodok, bro. Kalau sudah selesai pesonanya dijamin nggak kalah sama Santorini di Yunani yang serba warna putih-biru atau Chefchaouen di Maroko yang serba kelir biru.

Sama juga nih dengan konsep si Pulau Ungu di Korea Selatan, malah di Pulau Santorini ini sudah lebih dulu dibuat dengan tema warna biru dan putih. Penggunaan warna dan biru tua di Pulau Santorini nggak cuma di satu atau dua rumah saja, tapi hampir seluruh rumah, bro!

Alasannya itu karena orang di sana yakin warna biru bisa menangkal kejahatan. Karena cerita di masa lalu, mata orang jahat disimbolkan dengan warna lensa biru. Nggak itu aja sih, warga di sana itu kalau membangun rumah materialnya didominasi pakai batu, lumpur, hingga semen vulkanik. Dan, hasilnya nggak maksimal. Makanya, penduduk di sana terbiasa mengecat rumahnya pakai warna-warna yang alami untuk memperindahnya. 

Nah, sedangkan di Chefchaouen itu ada banyak versi cerita sampai akhirnya ditentukan pakai warna ungu. Jadi alasan pertamanya karena warna biru merupakan refleksi dari warna langit Maroko yang jarang memiliki awan. 

Langit juga dihubungkan dengan surga sehingga warna biru dipakai sebagai simbol kehidupan spiritual bangsa Maroko dan kekuatan Tuhan.

Source: https://lifestyle.kontan.co.id/news/pulau-ungu-tempat-wisata-baru-di-korea-selatan-yang-serba-ungu