Manfaat Naik Gunung Buat Ngisi Waktu Liburan

Naik gunung selalu identik dengan aktivitas outdoor yang berbahaya dan menguras tenaga. Namun sebaiknya, jangan hanya bayangkan hal-hal berbahaya atau lain sebagainya saat melakukan aktivitas ini, bro. Lo perlu berpikir lebih positif lagi. Karena dengan naik gunung untuk mengisi waktu liburan, lo bisa mendapatkan berbagai manfaat.

Nggak hanya bisa menghilangkan stres, namun banyak manfaat yang bisa didapatkan dari aktivitas naik gunung untuk mengisi waktu liburan. Penasaran manfaat apa aja? Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini ulasan selengkapnya.

[readalso url=22686]

Membangun Persahabatan

Image source: unsplash.com/@austinban

Sebuah studi yang dipublikasikan di Biology Letters menemukan, kelompok latihan yang meningkatkan ambang batas rasa sakit atau nyeri, mengindikasikan lonjakan endorphin. Wall menyepakati hal ini, bahwa semua orang tahu jika dinamika kelompok sosial dan bekerja dengan orang yang berpikiran sama adalah sesuatu yang membuat seseorang merasa lebih baik.

Di luar kebahagiaan yang bisa dibangun, naik gunung juga bisa membantu membangun persahabatan jangka panjang yang akan menjadikan lo bertanggung jawab terhadap tingkat kebugaran tubuh. Adanya pertemuan rutin mingguan atau merencanakan perjalanan pendakian yang akan berlangsung berhari-hari, juga akan membantu meningkatkan kualitas pertemanan sekaligus kebugaran tubuh.

Selain itu, interaksi dengan komunitas pendaki akan memaksa lo menjadikan aktivitas fisik sebagai bagian dari gaya hidup, bukan sekadar rutinitas. Ini akan membuat lo terikat dengan aktivitas tersebut dalam waktu yang lama.

Meningkatkan Mood

Image source: unsplash.com/@aows

Merujuk sebuah studi yang dipublikasikan di Environmental Science & Technology, aktivitas fisik di alam atau di luar ruang dikaitkan dengan perasaan revitalisasi dan pikiran positif yang lebih besar, serta menurunkan ketegangan, kegelisahan, kemarahan, dan depresi.

Untuk mereka yang bekerja selama 40 jam tiap minggu, melakukan aktivitas fisik di luar ruang akan mengatur ulang mental mereka. Aktivitas naik gunung mungkin bisa membentuk otot, tapi juga memberikan banyak manfaat lebih dari sekadar hal tersebut.

Wall mengungkapkan, manfaat pada mental yang diberikan aktivitas naik gunung meningkatkan pengalaman dan memiliki manfaat luar biasa pada kondisi fisik setelah kembali dari petualangan baik saat kembali ke rumah atau kantor.

Olahraga yang Bebas

Image source: unsplash.com/@tsoydottir

Anthony Wall, direktur pengembangan profesional di American Council on Exercise mengatakan, saat ini banyak pelatih kebugaran yang mengarahkan kliennya untuk melakukan latihan berintensitas tinggi.

Dengan naik gunung, lo bisa memetakan sendiri jalur pendakian yang akan ditempuh, apakah itu rute yang nggak terlalu menanjak dengan pemandangan menawan atau jalur dengan lintasan yang terjal. Selain itu, lo juga bisa mengatur kecepatan dan jarak yang ditempuh.

Dan nggak peduli apakah itu hanya melakukan pendakian setengah hari, menginap semalam di pegunungan, atau berhari-hari, lo nggak akan menerima instruksi dari pelatih yang memaksa untuk terus meningkatkan kemampuan.

[readalso url=22626]

Melatih Otot

Image source: unsplash.com/@w_africano

Anthony Wall juga menjelaskan, berjalan tegak memang bisa membantu membangun otot-otot pinggul. Tetapi berjalan di tanjakan terjal, menggunakan trekking pole untuk mendorong tubuh ke depan, dan memanjat batuan untuk mencapai titik yang lebih tinggi akan melatih otot di seluruh tubuh.

Secara fisik, lo akan menggerakkan seluruh tubuh, khususnya tubuh bagian bawah paha, pinggul, dan hamstring. Jika membawa backpack, maka akan membuat tubuh bagian atas menunjukkan kekuatan dan ketahanannya.

Itulah beberapa manfaat yang bisa didapatkan saat melakukan aktivitas naik gunung untuk mengisi waktu liburan. Naik gunung pun bisa dijadikan aktivitas pengisi waktu liburan, bro.