Sejak pertama kali muncul di dunia hiburan di tahun 2011, Poppy selalu konsisten menghadirkan pembeda dalam setiap karya-karya yang diperkenalkannya. Setelah beberapa waktu ke belakang fokus menyematkan elemen nu metal ke dalam karya musiknya, kali ini Poppy sedikit meredam agresinya melalui single berjudul Her. Meskipun terkesan meredam agresi dari karya sebelum-sebelumnya, karya terbaru dari Poppy ini tetap memiliki balutan rock yang kental.
Formula baru yang dihadirkan oleh Poppy untuk single Her tersebut merupakan arahan dari Justin Meldal-Johnsen selaku produser. Baik Poppy sebagai musisi dan Justin Meldal-Johnsen sebagai produser sepakat bahwa lagu terbaru dari Poppy ini perlu ditulis dengan pendekatan yang lebih mainstream. Oleh karena itu, elemen musik power pop dipilih agar bisa menggabungkan pendekatan kreatif mainstream yang ringan tapi juga masih punya karakter kuat yang beririsan dengan cadasnya musik rock.
Tidak sekedar mengubah nuansanya agar menjadi sedikit lembut, Poppy juga merilis sebuah video klip dengan teknik stop motion untuk single Her tersebut. Untuk konsep visualnya sendiri, Poppy menghadirkan unsur gothic yang lekat dengan karya-karya film animasi dari Tim Burton. Hal tersebut juga dipertegas dengan terlibatnya Chris Ullens sebagai sutradara animasi untuk video klip terbaru dari Poppy.
Chris Ullens merupakan seorang animator kompeten yang kerap kali membantu banyak musisi dalam pembuatan video klip animasi stop motion. Sebelum bekerja sama dengan Poppy, Chris Ullens juga sebelumnya pernah melakukan kolaborasi bersama Rex Orange County dan Lee Ann Womack. Untuk gaya animasinya sendiri, sutradara video klip terbaru dari Poppy ini mengambil inspirasi dari film The Nightmare Before Christmas serta Charlie And The Chocolate Factory karya Tim Burton.
Single Her yang baru saja dirilis oleh Poppy pada akhir Juni ini dianggap sebagai sebuah karya kejutan bagi beberapa pihak di industri musik. Pasalnya, pada awal Juni lalu, Poppy baru saja merilis sebuah EP berjudul EAT – NXT Soundtrack berisi lima nomor lagu. Mini album terbaru dari Poppy tersebut merupakan bentuk lanjutan kerja sama antara Poppy dan Sumerian Records bersama promotor gulat profesional ternama, WWE.
EP berjudul EAT – NXT Soundtrack ini berisi lagu-lagu yang pernah Poppy bawakan untuk event live dari NXT, yang merupakan salah satu brand gulat independen di bawah naungan WWE. Dalam 3 tahun terakhir Poppy selalu berhasil menyumbangkan kontribusinya dalam aspek musik untuk WWE. Kontribusi yang dilakukan Poppy tersebut dinilai cukup disukai oleh penggemar keras WWE sehingga promotor gulat profesional tersebut pun merasa bahwa kerja sama produksi EP berjudul EAT – NXT Soundtrack ini mampu meningkatkan popularitas kedua pihak di mata internasional.
Untuk proyek selanjutnya, Poppy juga digadang sedang menyiapkan album keempatnya. Kabar mengenai album keempat tersebut sempat diungkap Poppy pada bulan Desember lalu. Sang musisi menjelaskan bahwa di bulan desember proses rekaman yang dilakukan sudah memasuki tahap akhir. Poppy juga menjelaskan bahwa album keempatnya akan memiliki nuansa yang berbeda dari album sebelumnya, I Disagree, yang rilis pada pertengahan tahun 2020.
Dalam sebuah sesi wawancara bersama Spin Magazine, Poppy menjelaskan bahwa hampir seluruh karya yang direkam untuk album keempatnya nanti merupakan karya yang ditulisnya di masa isolasi pada Maret 2020. Tema yang ditulis oleh Poppy di masa karantina tersebut dianggap penting untuk disampaikan oleh sang musisi. Meskipun begitu, Poppy menjelaskan bahwa akan ada perubahan sudut pandang maupun teknis rekaman lainnya untuk memberikan pengalaman musik baru, tidak hanya bagi dirinya sebagai seorang musisi, tapi juga untuk para penggemar setianya.
Meskipun ditulis di masa karantina akibat pandemi, Poppy tidak mau menyebutkan kegelisahan atau keresahan yang dirinya rasakan sebagai tema utama untuk materi album keempatnya. Menurut sang musisi hal tersebut sudah banyak disuarakan oleh musisi lainnya dan mungkin menjadi hal yang membosankan untuk didengar. Poppy memilih untuk menulis lagu berdasarkan pengalaman pribadinya yang telah dirinya rasakan selama dua tahun ke belakang. Momen karantina menghadirkan waktu yang tepat untuk melakukan introspeksi diri dalam menggali segala bentuk respons terhadap perjalanan hidupnya.
Dalam proses penulisan materi album keempatnya, Poppy juga mengumumkan bahwa dirinya bekerja sama dengan seorang kolaborator. Nama kolaborator tersebut hingga saat ini masih belum diungkap oleh sang musisi. Poppy hanya memberikan informasi bahwa kolaborator tersebut merupakan sosok yang menjadi inspirasinya dalam bermusik.
Mengenai tahun 2020, Poppy juga menjadi salah satu musisi yang harus sabar menerima kekecewaan akibat batalnya tur konser yang sudah direncanakan dari jauh-jauh hari. Poppy terpaksa harus menerima kenyataan bahwa dirinya batal tampil sebagai pembuka dalam tur North American yang diisi oleh dua raksasa metal, Deftones dan Gojira. Meskipun begitu, Poppy memilih untuk tidak larut dalam kekecewaan karena banyaknya rencana gagal akibat pandemi. Poppy meyakini akan selalu ada kabar baik setelahnya dan berharap pertunjukan musik langsung yang bisa dihadiri penonton akan segera diselenggarakan lagi.
ARTICLE TERKINI
4 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Kania
06/09/2024 at 20:18 PM
Kania
06/09/2024 at 20:19 PM
masayu kania
06/09/2024 at 21:45 PM
masayu kania
06/09/2024 at 21:47 PM